Universitas PGRI Palangka Raya Raih Dana Program Belajar Bekerja Terpadu (Co-Op) Kemenristek Dikti

Palangka Raya – Universitas PGRI Palangka Raya patut berbangga diri. Di tahun 2016 ini satu satunya perguruan tinggi di Kalteng yang mendapatkan dana senilai Rp 75 juta dari Program Belajar Bekerja Terpadu (Cooperative Academic Education Program – COOP) dari Kemenristek Dikti. Program ini menggandeng 5 usaha mikro kecil menengah (UMKM). Diantaranya Lintang, Rafli Bakery, Imur, Rosemy, Tampung Paray.

Rektor Universitas PGRI Palangka Raya Dr. H. Maharidiawan Putra, SH., MH melalui Wakil Rektor III Sriyana, S.Sos., M.Si mengungkapkan bahwa program tersebut bertujuan untuk menghasilkan calon wirausaha yang memiliki gagasan baru dalam menciptakan lapangan kerja, meningkatkan mutu UMKM dalam pengembangan usaha serta untuk meningkatkan jaringan kerjasama antara perguruan tinggi dengan UMKM.

“Program ini berlangsung selama tiga bulan yang melibatkan 10 peserta dari mahasiswa dan lima orang dosen sebagai mentor. Dengan program Co-op kami berharap agar mahasiswa bisa mandiri dan wirausaha untuk membuka lapangan pekerjaan bukan semata-mata ingin menjadi PNS,” urai Sriyana selaku penanggungjawab program Co-op tahun 2016, kepada Kalteng Pos, selasa (11/10) pagi.

Senada Ketua Tim Program Co-op Asro Laelani Indrayanti, SP., MP., melalui program ini juga berharap agar mahasiswa Universitas PGRI bisa berwirausaha. “Jangan hanya berharap menjadi PNS akan tetapi termotivasi untuk menciptakan lapangan pekerjaan dan tidak hanya menjadi pegawai atau karyawan saja,” ucap Asro.

Asro menyebutkan 5 dosen yang terlibat dalam program ini antara lain, Teguh Pribadi S.Hut., M.Si., Elyta Vivi yanti, S.Pi., M.Si., Akhmad Syarif, S.Pd., M.Pd., Resviya, S.Pd., M.Pd, Kukuh Wurdianto, S.Pd., M.Pd.

Sumber: Kalteng Pos 12 Oktober 2016